Punya sampah menumpuk di gudang? sumbangin aja untuk taman baca masyarakat bakti membaca. Kini, setiap hari minggu di TBM. Bakti Membaca ada juga aktivitas Bank Sampah Mawar biru.
Sampah-sampah tersebut akan di daur ulang oleh ibu Nurlaela dan kawan-kawan, menjadi produk olahan sampah yang berguna seperti tas, sepatu, kerajinan, gerabah, mainan, hiasan, dsb. Kerajinan sampah ini menjadi salah satu program unggulan warga RW VII Kelurahan Kraton kota Tegal. Nurlaela sendiri adalah anggota dari perkumpulan "Rutela" (Runtah Tegal laka-laka), pegiat pengrajin daur ulang sampah di Kota dan Kabupaten Tegal. Dirinya sering diundang menjadi narasumber pegiat kerajinan sampah. Produknya sudah dijual ke berbagai penjuru Indonesia. Ada juga ibu-ibu PKK yang sengaja datang dari Sulawesi, untuk ikut pelatihan bagaimana mengolah kerajian sampah.
"Sampah yang tidak bisa di daur ulang tetap kami terima dan akan dirongsokan" jelas Sulastri, ibu RW VII kel. Kraton Kota Tegal. Sulastri yang setia menemani dan memantau aktivitas TBM dan Bank Sampah "Mawar Biru" tiap minggunya ini mengajak kepada siapa saja yang akan "menabung sampah". Nanti jika sudah terkumpul banyak bisa diuangkan.
Johan, ketua TBM. Bakti Membaca, mengajak pecinta dunia literasi dan taman baca untuk bisa menyumbangkan sampahnya atas nama TBM. Bakti Membaca untuk operasional TBM. TBM. Bakti Membaca yang dikelolanya ini berdiri sejak bulan Ramadan tahun 2018, dan memiliki aktivitas literasi, baca tulis, mewarnai, menggambar. Buka setiap hari Minggu jam 09.00 s.d 16.00 wib, di Balai RW VII, Jl. Rambutan XII Kel. Kraton Kota Tegal.
Bank sampah "Mawar Biru" yang berdiri sejak 2016 ini, menerima berbagai sampah diantaranya:
1. Aqua gelas/ botol dan sejenisnya
2. Blowing (botol shampo, milkuat, oli)
3. Ale-ale, ember hitam/warna
4. Duplak (atom motor warna)
5. Yakult, mainan anak, toples astor
6. Kantonng semen, kardus, kertas buram/ lks
7. HVS/ kertas putih, majalah, koran
8. Kompor, kaleng, paralon, karpet
9. Plastik, waring, sandal jepit
10. Kristal (toples nastar), kantong kresek, kantong plastik bening/ transparan, plastik padat
11. Aluminium, tembaga, besi top, paku, kawat
12. Aku mobil/ motor (tanpa air)
13. Aluminium opak (antena TV)
14. Duplak, dus jajan, sampul buku, buku bekas
15. Botol kaca bening/ warna
16. Logam, kuningan, seng
17. Alat elektronik: kipas angin rusak, raket nyamuk, magic jar, dsb
Tidak ada komentar:
Posting Komentar